Tugas Kampus Analisis Media Massa (Press Release RetroGrade Compass)
ABOUT SEPATU COMPASS
Compass started its humble beginning in 1998, as a small family business in Bandung. Two decades later, Compass is reborn with a fresh contemporary touch, while still retaining its history; a solid mix of classic vintage design and pop modern approach. The signature side stripe, symbolizes a running Gazelle in full flight - signifying the brand's belief in endurance and drive to keep moving forward.
- Jenis Media -> Media Online
- Kebijakan Media
Mementingkan Kualitas bukan Kuantitas, Sudah menjadi rahasia umum, bahwa produksi Compass hampir selalu terbatas. Setiap kali rilis produk baru jumlahnya tidak terlalu banyak. Tidak jarang kondisi ini memicu komentar-komentar sumbang dari warganet. Strategi pemasaran agar selalu laris manis, katanya.
Bila alasan di balik hal tersebut hanya demi keuntungan semata, tentu Compass sudah memasang harga jauh lebih tinggi. Namun, alasan utamanya adalah kualitas.
Sejak awal berdirinya hingga saat ini, Compass masih dibuat secara hand made atau dibuat dengan tangan. Ada sekitar 20 orang karyawan yang berperan di balik proses produksi sneakers lokal tersebut. Maka, tentu saja angka yang bisa diproduksi terbatas demi terjaganya kualitas.
- Sasaran Public -> Hobby
Pada tahun 2017, Compass berhasil mengidentifikasi pasar dengan merilis sepatu dengan desain kekinian. Motif sederhana, warna netral, dan bahan kanvas mengingatkan kita dengan sepatu brand-brand internasional. Compass mengetahui bahwa penggerak utama trend ada pada kalangan millennials dan anak muda. Ditambah lagi Compass berkolaborasi dengan brand-brand dan desainer terkenal untuk merilis sepatu spesial mereka yang membantu meningkatkan nama Compass.
Sepatu ini juga dipopulerkan oleh para influencer seperti Najwa Shihab dan Dr. Tirta. Hal ini menjadi kombinasi strategi pemasaran mereka dengan strategi model kelangkaan untuk menarik minat para pembeli. Strategi model kelangkaan telah digunakan oleh perusahaan raksasa seperti Nike dan Adidas. Namun, faktor terbesar dari besarnya antusiasme Compass adalah value yang ingin disampaikan oleh brand tersebut. Mereka menitipkan selembar kertas di dalam kotak sepatu yang menjadi pesan dari para pembuat sepatu untuk para pembeli sepatu. Selembar kertas tersebut terdiri dari 4 bagian yang dipisah ke setiap kotak sepatu. Oleh karena itu, pesan yang diterima pembeli akan menjadi utuh ketika mereka mendapatkan 4 bagian tersebut. Untuk mendapatkan 4 bagian secara lengkap, pelanggan tentunya perlu beberapa kali membeli dan mengoleksi sepatu untuk mendapatkan kesempatan menemukan bagian yang masih belum lengkap. Di sanalah pengalaman perjalanan Compass sampai sekarang akan terasa oleh para pembeli.
- Siklus Terbit/Penayangan
Dirilis mulai tanggal 23 Maret 2021 pukul 10:00 WIB dan setiap hari berikutnya hanya di Tokopedia.
Komentar
Posting Komentar